Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

6 Urban Legend Terseram Di Asia

Sekarang Admin Akan Merangkum Urban Legend Di Wilayah Asia Yang Tentunya Membuat Merinding


GOZU - JEPANG

Gozu (???) atau Kepala Sapi, adalah suatu judul kisah dalam legenda urban Jepang. Legenda tersebut bercerita tentang suatu rombongan murid sekolah yang melakukan perjalanan darmawisata. Saat para murid merasa bosan di tengah perjalanan, seorang guru yang bersemangat untuk menceriakan murid-muridnya memutuskan untuk mengisahkan beberapa cerita seram. Para murid menikmati ceritanya namun saat sang guru mulai kehabisan cerita untuk disampaikan, tiba-tiba ia bertanya apakah ada yang pernah mendengar kisah "Kepala Sapi". Tiada yang mengetahui cerita tersebut. Akhirnya sang guru pun bercerita. Awalnya, para murid menikmati cerita tersebut dengan sungguh-sungguh, namun perlahan-lahan, banyak yang ketakutan. Beberapa murid memohon agar sang guru menghentikan ceritanya namun sang guru tampak seperti sedang kesurupan dan tak mau berhenti bercerita. Beberapa saat kemudian, akhirnya sang guru sadar dan mendapati bahwa bus berhenti di tengah jalan. Para murid dalam keadaan kejang, mata mereka menjuling ke atas, mulut mereka berbuih, dan sang sopir mengalami kondisi yang sama. Semuanya masih hidup, namun sang guru tak mampu mengingat kisah yang ia ceritakan, dan tak ada yang dapat menceritakan bagaimana kisah "Kepala Sapi" tersebut. Menurut versi lain, siapa pun yang mendengar cerita tersebut tidak akan mampu untuk menceritakannya kembali karena akan segera menemui ajal. Menurut rumor, kisah terkutuk tersebut merupakan sepenggal kisah karya penulis fiksi ilmiah, Sakyo Komatsu yang tak dipublikasikan, namun tidak ada bukti bahwa penulis tersebut terlibat dalam legenda Kepala Sapi.Ada cerita rakyat Ukraina yang berjudul Kepala Sapi, tentang gadis yang mendapatkan keberuntungan setelah mempersembahkan makanan dan tempat tinggal kepada kepala sapi yang mengunjunginya di suatu malam, namun kisah tersebut tidak mungkin dapat menimbulkan kepanikan atau histeria bagi para pendengarnya. Ada juga film Jepang tahun 2003 berjudul Gozu, disutradarai oleh Takashi Miike yang meskipun mengumbar kekerasan dan adegan tak masuk akal, tidak ada kaitannya dengan legenda Kepala Sapi tersebut.
Hasil gambar untuk gozu

TEKE TEKE - JEPANG

Teke Teke (?????) adalah hantu gadis yang jatuh di atas rel dan tubuhnya terpotong oleh kereta yang melintas. Setelah menjadi hantu penasaran, ia membawa sabit dan berjalan dengan tangan atau sikunya, dan gesekan tubuhnya saat diseret menghasilkan bunyi teke teke. Jika ia bertemu seseorang di malam hari dan korbannya tidak berlari cukup cepat, ia akan memotong tubuh korbannya jadi dua bagian agar menyerupai bentuk tubuhnya.Dalam suatu versi dikisahkan mengenai seorang siswa yang baru pulang dari sekolah pada malam hari. Ia melihat sesosok gadis bersandar pada sebuah jendela. Saat si gadis menyadari kehadiran siswa tersebut, ia melompat dari jendela lalu jatuh di hadapan pemuda tersebut, dan terungkap bahwa tubuhnya hanya separuh. Kemudian ia memotong tubuh pemuda tersebut menjadi dua.

TALE OF TWO SISTER - KOREA


Mungkin chingu pernah denger judul film di atas, salah satu film Korea paling mengerikan yang pernah dibuat. Film itu dibuat berdasarkan sebuah urban legend berjudul Janghwa Hongryeon Jon.  Ceritanya mirip putri salju pada awalnya. Sepasang suami istri memiliki dua anak gadis cantik bernama Janghwa dan Hongryeon. Lima tahun setelah melahirkan Hongryeon, si ibu mati dan si ayah mengambil istri baru yang jelek dan kejam. Ibu tiri melahirkan tiga anak laki-laki, dan setelah itu, ia mulai menindas kedua putri tirinya.  Suatu hari si ayah menyuruh ibu tiri membuat pesta pernikahan untuk Janghwa. Ibu tiri yang tak rela mengeluarkan uang untuk Janghwa, menyuruh anaknya meletakkan tikus besar yang sudah dikuliti dan berdarah di kasur Janghwa, dan menuduh anak tirinya keguguran karena banyaknya darah dan sesosok makhluk ditemukan di kasurnya keesokan harinya (padahal tikus dikulitin, kok bisa dipercaya sih sebagai Janin Premature) Si ayah percaya, dan Janghwa yang ketakutan lari ke arah danau. Ibu tiri menyuruh anak sulungnya mengejar Janghwa dan mendorongnya ke kolam. Misi berhasil, namun tiba-tiba datang seekor macan yang menggigit tangan dan kaki si sulung sampai putus. Si sulung cacat selamanya. Karena kemarahan, ibu tiri menyiksa Hongryeon hingga ia memutuskan untuk menyusul kakaknya.  Sejak saat itu, di desa tersebut setiap ada pergantian kepala desa, si kepala desa selalu ditemukan mati keesokan harinya. Legenda ini berakhir ketika ada seorang kepala desa baru yang pemberani. Di malam kedatangannya ke desa, ia didatangi sepasang hantu, Janghwa dan Hongryeon yang menuntut si kepala desa membersihkan nama mereka.  Kepala desa yang bijaksana kemudian mengadili si ibu tiri dan ketiga putranya. Legenda mengatakan Janghwa dan Hongryeon bereinkarnasi ketika si ayah menikahi istri ketiganya, dan si istri melahirkan anak kembar

E Gui - China

Hasil gambar untuk e gui
E gui mengacu pada hantu yang muncul selama Festival Hantu berlangsung di China. E gui diyakini sebagai roh dari orang-orang yang melakukan dosa karena keserakahan mereka ketika masih hidup, dan telah dikutuk untuk menderita kelaparan setelah kematian. 

E gui memiliki mulut yang terlalu kecil untuk menelan makanan dan seluruh tubuhnya ditutupi dengan kulit berwarna hijau atau abu-abu, kadang-kadang dengan perut gendut. Hantu ini menderita rasa lapar yang tak akan pernah bisa terpuaskan. Dia menghantui jalanan dan dapur, mencari korban dan makanan yang telah membusuk. E gui yang lapar juga mengonsumsi sesuatu, termasuk kotoran dan daging busuk.

JIANGSHI - CHINA

Hasil gambar untuk JIANGSHI
Pernah nonton vampir China? Hantu ini biasanya digambarkan sebagai mayat hidup yang dapat bergerak dan menghisap darah manusia. Siapapun yang dihisap darahnya juga akan berubah menjadi vampir.
Dalam cerita atau legenda rakyat China, vampir dikenal dengan sebutan jiangshi atau juga dieja chiang-shih. Jiangshi biasanya digambarkan sebagai mayat kaku yang mengenakan pakaian resmi dari Dinasti Qing dan bergerak dengan cara melompat dan merentangkan kedua tangan ke depan.
Jiangshi akan membunuh makhluk hidup untuk menyerap qi atau "energi kehidupan" yang dalam hal ini berupa darah. Hantu ini biasanya keluar pada malam hari, sedangkan pada siang hari dia akan berbaring di dalam peti mati atau bersembunyi di tempat gelap seperti gua.

Ji Xiaolan, seorang sarjana dari Dinasti Qing, pernah menyebutkan dalam bukunya yang berjudul Yuewei Caotang Biji bahwa penyebab dari mayat hidup dapat diklasifikasikan dalam dua kategori, yakni orang yang baru saja meninggal lalu kembali hidup, atau mayat yang telah terkubur untuk waktu yang lama tetapi tidak membusuk.

Mae Nak Phra Khanong � Thailand


mae nak phra khanong
Salah satu negara di Asia yang paling banyak menyimpan legenda menyeramkan adalah Thailand. Jika kamu penikmat film asal negara ini, tentunya kamu sudah mengenali kisah Mae Nak Phra Khanong bukan? Yup, cerita menyeramkan ini selalu sukses bikin bulu kuduk kita berdiri. Buat yang pada belum tahu kisahnya, jangan khawatir. Yuk, simak deh kisahnya berikut ini.
Konon, di tahun 1850-an hiduplah seorang wanita bernama Nak yang telah menikah dengan seorang pria bernama Tid Mak. Kisah cinta pasangan ini begitu romantis, hingga kemudian wanita itu berbadan dua. Namun, kondisi Thailand saat itu memang sedang bergulat dengan perang, sehingga Tid Mak harus mengemban tugas sebagai tentara militer untuk melindungi negaranya. Di masa kehamilannya, Nak akhirnya harus rela ditinggal Sang suami berjuang di medan perang.
Telah lama Tid Mak tak kunjung pulang, akhirnya Nak pun melahirkan anaknya. Namun, hal ini sungguh ironi, tak ada satu orang pun yang menemaninya ketika proses persalinan. Karena mengalami pendarahan yang sangat parah, Nak pun seketika meninggal bersama bayinya. Sejak saat itulah, masyarakat percaya jika arwah Nak gentayangan dan menjadi hantu paling menakutkan di Thailand. Namun, kejadian menyeramkan tak berhenti sampai di sini.
Saat pulang dari tugas panjangnya di medan perang, Tid Mak kembali ke rumahnya dan menemui Sang istri dan anak mereka. Ia pun tak mengetahui fakta bahwa dua orang yang sangat berarti di hidupnya itu sudah tiada. Berulang kali warga ingin memberi tahu dan memperingatkannya, namun hantu Nak selalu berhasil membunuh siapa-siapa saja yang mencoba memberitahu suaminya.

sumber: http://seremabis.blogspot.co.id/

Posting Komentar untuk "6 Urban Legend Terseram Di Asia"